Pengembangan Potensi Lokal Pada Eduwisata Perlebahan di Desa Pasawahan Kecamatan Tarogong Kaler Kabupaten Garut
DOI:
https://doi.org/10.59837/jpmba.v2i7.1397Keywords:
ekonomi, eduwisata, potensi lokalAbstract
Potensi lokal yang berada di Kabupaten Garut sangatlah beragam dengan beberapa aspek seperti ekonomi, budaya bahkan pariwisatanya. Pada Desa Pasawahan Kecamatan Tarogong Kaler Kabupaten Garut terdapat wisata yang dapat menjadi wisata unggulan jika pengembangan potensi tersebut dapat secara maksimal di dukung dan dilakukan. Eduwisata Perlebahan merupakan salah satu potensi lokal yang dapat dikembangkan guna membantu perekonomian masyarakat sekitar. Eduwisata Perlebahan Desa Pasawahan merupakan inisiatif pariwisata edukasi berbasis komunitas yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan mempromosikan praktik budidaya lebah yang berkelanjutan. Terletak di Desa Pasawahan, program ini mengintegrasikan peternakan lebah tradisional dengan kegiatan edukatif, memungkinkan pengunjung untuk mempelajari proses produksi madu, spesies lebah, serta pentingnya lebah dalam ekosistem. Inisiatif ini tidak hanya memberikan pengalaman langsung bagi pengunjung, tetapi juga menjadi sumber pemberdayaan ekonomi bagi para petani dan penduduk setempat. Program ini menekankan pentingnya konservasi dengan mengajarkan metode budidaya lebah yang berkelanjutan, serta menyoroti peran penting lebah dalam penyerbukan dan menjaga keanekaragaman hayati. Pengunjung, termasuk siswa dan wisatawan ekologis, dapat mengikuti lokakarya, tur terpandu ke peternakan lebah, dan demonstrasi ekstraksi madu. Pendekatan edukatif ini mendorong pemahaman yang lebih mendalam tentang keterkaitan antara pertanian, ekosistem, dan komunitas lokal. Melalui Eduwisata Perlebahan, Desa Pasawahan telah bertransformasi menjadi model ekowisata yang menggabungkan pendidikan, konservasi, dan budaya lokal. Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan perekonomian desa, tetapi juga meningkatkan kesadaran lingkungan dan berkontribusi pada pelestarian populasi lebah lokal serta pengetahuan tradisional. Eduwisata Perlebahan dengan demikian menjadi contoh potensial bagi pariwisata pedesaan yang mendukung pembangunan berkelanjutan dan keterlibatan komunitas.
Downloads
References
Fitriana, Evi Strategi Pegembangan Taman Wisata Kum Kum Sebagai Wisata Edukasi di Kota Palangkaraya, Evi Fitriana Jurusan Pendidikan Geografi FKIP Universitas PGRI Palangka Raya (2016)
Haryanto, Tri Joko Model Pengembangan Ekowisata Dalam Mendukung Kemandirian Ekonomi DAerah Studi Kasus Provinsi DIY (2022)
Harwindito, B., Wahyuni, N., Saputra, N. G., Suheryadi, H., & Renaldo, R. (2023). Taman Wisata Lebah Madu Cibubur Sebagai Objek Wisata Edukasi di Kota Jakarta. Jurnal Manajemen Dirgantara, 16(1), 221-226.
Sabran, M., Trianto, M., Suleman, S. M., & Kasim, A. (2023). Kajian situasi perlebahan, tingkat pengetahuan peternak lebah tentang lebah madu lokal, karakteristik produksi dan perilakunya di Desa Namo Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 6(4), 952-958.
Simarmata, M. M., & Tarigan, W. J. (2023). Pengelolaan Kawasan Hutan Untuk Kegiatan Ekowisata Oleh Kelompok Tani Hutan Di Nagori Sait Buttu Kabupaten Simalungun. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei, 3(1), 33-43.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aditya Pratama Nugraha, Ananda Dini Madani, Ghea Azzura Damayanti, Luluk Fauziyah Faturrohman, Muhammad Ramadhan Fathurahman, Muhamad Ridho Insani, Rifky Arief Fadillah, Xenny Sephia Triana, Imas Kurniasih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.